Lompat ke konten

Jelaskan Perbedaan Pembelahan Sel Secara Mitosis dan Meiosis

  • oleh
Desain tanpa judul 3

Hello Sobat Matabiovision, pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang perbedaan pembelahan sel secara mitosis dan meiosis. Pembelahan sel secara mitosis dan meiosis merupakan proses vital dalam perkembangan organisme. Keduanya memiliki perbedaan yang sangat penting dalam hal tujuannya, jumlah kromosom, dan hasil yang dihasilkan. Mari kita bahas lebih lanjut!

Pembelahan Sel Secara Mitosis

Pembelahan sel secara mitosis adalah proses pembelahan sel yang menghasilkan dua sel anak yang identik dengan sel induknya. Proses ini terjadi pada sel somatik atau sel tubuh yang mengalami pertumbuhan dan pemulihan. Pembelahan sel secara mitosis dibagi menjadi empat tahap yaitu profase, metafase, anafase, dan telofase.

Pada tahap profase, kromosom mulai menggumpal dan menjadi terlihat dengan jelas di bawah mikroskop. Di dalam inti sel, nukleolus mulai menghilang dan membran inti pecah. Pada tahap metafase, kromosom berbaris di tengah-tengah sel dan mengikat pada serat-spindle. Selanjutnya, pada tahap anafase, kromosom terpisah dan bergerak ke kutub sel yang berlawanan. Pada tahap telofase, kromosom mencapai kutub sel dan mulai terpisah menjadi dua inti sel yang berbeda.

Pembelahan Sel Secara Meiosis

Proses pembelahan sel secara meiosis adalah proses penting dalam reproduksi seksual. Proses ini terjadi pada sel kelamin atau gamet yang menghasilkan sel-sel yang memiliki setengah jumlah kromosom daripada sel somatik. Pembelahan sel secara meiosis terdiri dari dua tahap yaitu meiosis I dan meiosis II.

Pada tahap meiosis I, kromosom homolog berpasangan dan saling bertukar bagian. Hal ini disebut dengan rekombinasi genetik atau crossing over. Selanjutnya, kromosom homolog berpisah dan bergerak ke kutub sel yang berlawanan. Pada tahap meiosis II, kromosom terpisah menjadi dua kromatid dan bergerak ke kutub sel yang berlawanan. Proses ini menghasilkan empat sel anak yang berbeda dengan setengah jumlah kromosom daripada sel induknya.

Perbedaan antara Pembelahan Sel Secara Mitosis dan Meiosis

Perbedaan antara pembelahan sel secara mitosis dan meiosis terletak pada jumlah kromosom dan tujuan pembelahan. Mitosis menghasilkan dua sel anak yang identik dengan sel induknya, sedangkan meiosis menghasilkan empat sel anak yang berbeda dengan setengah jumlah kromosom daripada sel induknya. Proses meiosis juga melibatkan crossing over yang menghasilkan variasi genetik yang lebih besar dibandingkan dengan mitosis.

Selain itu, pembelahan sel secara mitosis terjadi pada sel somatik atau sel tubuh yang mengalami pertumbuhan dan pemulihan, sedangkan pembelahan sel secara meiosis terjadi pada sel kelamin atau gamet yang menghasilkan sel-sel yang memiliki setengah jumlah kromosom daripada sel somatik.

Kesimpulan

Dalam pembelahan sel, terdapat dua jenis pembelahan sel yaitu pembelahan sel secara mitosis dan meiosis. Pembelahan sel secara mitosis menghasilkan dua sel anak yang identik dengan sel induknya, sedangkan pembelahan sel secara meiosis menghasilkan empat sel anak yang berbeda dengan setengah jumlah kromosom daripada sel induknya. Proses meiosis juga melibatkan crossing over yang menghasilkan variasi genetik yang lebih besar dibandingkan dengan mitosis. Selain itu, pembelahan sel secara mitosis terjadi pada sel somatik atau sel tubuh yang mengalami pertumbuhan dan pemulihan, sedangkan pembelahan sel secara meiosis terjadi pada sel kelamin atau gamet yang menghasilkan sel-sel yang memiliki setengah jumlah kromosom daripada sel somatik.

Semoga artikel ini bermanfaat untuk menambah pengetahuan Sobat Matabiovision tentang perbedaan pembelahan sel secara mitosis dan meiosis. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!

Chordplate