lacoste dan crocodile
Menilik Perbedaan Lacoste dan Crocodile
Siapa yang tidak mengenal brand Lacoste dan gambar khas buaya atau crocodile pada produk-produknya? Lacoste dan crocodile selalu menjadi satu kesatuan dalam dunia fashion. Namun, tahukah Anda bahwa ada perbedaan mendasar antara Lacoste dan crocodile?
Dalam artikel ini, kita akan menilik perbedaan serta karakteristik masing-masing brand yang dapat memberi gambaran tentang apa yang membuat Lacoste dan crocodile menjadi ikon dalam dunia fashion.
Perbedaan Lacoste dan Crocodile
Perbedaan paling mendasar antara Lacoste dan crocodile adalah penempatan logo. Logo buaya atau crocodile ditempatkan pada bagian depan kemeja Polo Lacoste, sementara logo buaya atau crocodile yang ditemukan pada produk lain biasanya ditempatkan pada lengan atau bagian lain dari produk.
Secara desain, kemeja Polo Lacoste biasanya memiliki aksen garis horizontal dan logo buaya yang cukup besar. Sedangkan produk-produk lain yang memiliki logo buaya, biasanya memiliki ukuran logo yang lebih kecil dan jarang terdapat aksen garis horizontal.
Karakteristik Lacoste
Lacoste didirikan oleh RenΓ© Lacoste pada tahun 1933 di Paris, Perancis. Brand ini terkenal akan koleksi kemeja Polo-nya yang menjadi salah satu ikon dalam dunia fashion. Selain itu, Lacoste juga memproduksi pakaian olahraga dan aksesoris seperti tas, sepatu, dan topi.
Karakteristik yang paling terlihat dari Lacoste adalah penggunaan warna-warna terang dan cerah seperti hijau, biru, merah, kuning, dan merah muda. Brand ini juga identik dengan garis horizontal yang terdapat pada kemeja Polo-nya. Lacoste sendiri telah menjadi merek fashion global yang menjadi favorit di mata banyak orang di seluruh dunia.
Karakteristik Crocodile
Sementara itu, brand Crocodile merupakan brand fashion asal Singapura yang didirikan pada tahun 1947 oleh Chan Koon Sing. Sama seperti Lacoste, crocodile juga terkenal akan kemeja Polo-nya dengan logo buaya yang menjadi ikonik. Selain itu, crocodile juga memproduksi pakaian olahraga, aksesoris, dan produk untuk anak-anak.
Karakteristik yang paling terlihat dari crocodile adalah penggunaan warna-warna dasar seperti hitam, putih, dan abu-abu. Produk-produk crocodile juga cenderung memiliki desain yang simpel dan minimalis, dengan logo buaya yang ditempatkan pada bagian baju yang tidak terlalu mencolok.
Kelebihan dan Kekurangan Lacoste
Lacoste memiliki beberapa kelebihan yang menjadikan brand ini menjadi salah satu favorit di dunia fashion. Kelebihan tersebut antara lain:
π Desain yang Timeless – Kemeja Polo-nya selalu enak dipandang dan dapat dikenakan dalam berbagai kesempatan.
π Kualitas Material yang Terjamin – Lacoste menggunakan bahan berkualitas tinggi seperti bahan katun pique yang nyaman dan tahan lama.
π Banyak Pilihan Warna – Lacoste menyediakan banyak pilihan warna yang terang dan cerah, membuat pembeli dapat bebas memilih warna sesuai selera.
π Mudah Dikenali – Logo buaya besar pada kemeja Polo Lacoste mudah dikenali dan menjadi ciri khas brand ini.
Sementara itu, beberapa kekurangan dari Lacoste adalah:
π Harga yang Mahal – Kualitas material yang terjamin tentu membuat harga produk Lacoste tergolong tinggi.
π Perubahan Yang Terbatas – Meski selalu timeless, desain kemeja Polo Lacoste lebih sering dipertahankan daripada diubah.
π Kurangnya Ragam Produk – Lacoste lebih terkenal akan koleksi kemeja Polonya, sementara variasi produk lain seperti jaket dan celana kurang ditekankan.
Kelebihan dan Kekurangan Crocodile
Crocodile juga memiliki beberapa kelebihan yang menjadikan brand ini menjadi salah satu pilihan di dunia fashion:
π Desain yang Simpel dan Minimalis – Desain produk crocodile cenderung simpel dan minimalis, sehingga cocok untuk dikenakan dalam berbagai kesempatan.
π Harga yang Terjangkau – Meski tetap mengutamakan kualitas, harga produk crocodile lebih terjangkau dibandingkan dengan brand lain.
π Beragam Pilihan Produk – Selain kemeja Polo, crocodile juga memproduksi berbagai jenis pakaian dan aksesoris.
π Mudah Dicari – Crocodile terdapat di berbagai negara dan mudah ditemukan di berbagai toko online.
Sementara itu, beberapa kekurangan dari crocodile adalah:
π Tidak Terlalu Populer – Brand crocodile mungkin tidak terlalu populer di kalangan fashionista.
π Kualitas Material yang Kurang Terjamin – Meski lebih terjangkau, kualitas material yang digunakan pada produk crocodile mungkin tidak sebaik produk Lacoste.
π Tidak Banyak Pilihan Warna – Crocodile cenderung menggunakan warna dasar seperti hitam, putih, dan abu-abu, sehingga kurang memiliki pilihan warna yang bervariasi.
Tabel Perbandingan Lacoste dan Crocodile
Lacoste | Crocodile | |
---|---|---|
Tahun Didirikan | 1933 | 1947 |
Asal | Perancis | Singapura |
Produk Unggulan | Kemeja Polo | Kemeja Polo |
Logo | Buaya | Buaya |
Karakteristik | Warna cerah, garis horizontal, kualitas material terjamin | Warna dasar, desain simpel, harga terjangkau |
Harga Rata-rata | $85 | $50 |
Populer di | Seluruh dunia | Asia Tenggara |
13 Pertanyaan Umum Tentang Lacoste dan Crocodile
1. Apa arti logo buaya atau crocodile yang terdapat pada produk Lacoste dan Crocodile?
Logo buaya atau crocodile pada kedua brand ini digunakan karena pendiri masing-masing brand memiliki julukan tersebut.
2. Apa produk unggulan dari Lacoste dan Crocodile?
Kemeja Polo merupakan produk unggulan dari kedua brand ini.
3. Di mana asal masing-masing brand?
Lacoste berasal dari Perancis, sementara crocodile berasal dari Singapura.
4. Apa perbedaan utama antara Lacoste dan crocodile?
Perbedaan utama antara Lacoste dan crocodile terletak pada penempatan logo dan desain produknya.
5. Kualitas material produk Lacoste dan Crocodile bagaimana?
Kedua brand ini mengutamakan kualitas material dan jaminan tahan lama pada produknya.
6. Apa kekurangan dari Lacoste?
Kekurangan dari Lacoste antara lain harga yang mahal, perubahan desain yang terbatas, dan kurangnya variasi produk.
7. Mana yang lebih populer, Lacoste atau Crocodile?
Lacoste lebih populer di seluruh dunia, sementara crocodile lebih populer di Asia Tenggara.
8. Apa kekurangan dari Crocodile?
Kekurangan dari Crocodile antara lain kualitas material yang kurang terjamin dan pilihan warna yang kurang bervariasi.
9. Apa yang menjadi karakteristik dari Lacoste?
Karakteristik dari Lacoste antara lain warna cerah, garis horizontal, dan kualitas material yang terjamin.
10. Apa yang menjadi karakteristik dari Crocodile?
Karakteristik dari Crocodile antara lain warna dasar, desain yang simpel, dan harga terjangkau.
11. Berapa harga rata-rata produk Lacoste dan Crocodile?
Harga rata-rata produk Lacoste adalah $85, sedangkan harga rata-rata produk crocodile adalah $50.
12. Apakah brand Lacoste dan Crocodile mudah ditemukan di berbagai negara?
Ya, kedua brand ini mudah ditemukan di berbagai negara dan tersedia di berbagai toko online.
13. Masing-masing brand memiliki julukan apa?
Pendiri Lacoste memiliki julukan buaya, sementara pendiri crocodile memiliki julukan crocodile.
Kesimpulan
Setiap brand fashion memiliki karakteristik dan fitur yang berbeda. Seperti halnya Lacoste dan crocodile, meski keduanya dikenal dengan kemeja Polo-nya yang identik dengan logo buaya atau crocodile, ternyata terdapat perbedaan mendasar antara keduanya.
Meski memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan, baik Lacoste maupun crocodile tetap menjadi pilihan banyak orang dalam memilih fashion yang mereka kenakan sehari-hari. Dengan mengetahui perbedaan dari setiap brand, kita dapat membuat keputusan yang tepat dalam memilih brand yang sesuai dengan preferensi kita.
Aksi yang Dapat Dilakukan
Setelah mengetahui perbedaan dari kedua brand ini, Anda bisa mencoba untuk membeli salah satu produk dan merasakan sensasi dari brand yang Anda pilih.
Penutup
Semoga artikel ini dapat memberikan pandangan yang lebih luas tentang perbedaan dan karakteristik dari Lacoste dan crocodile. Pengetahuan yang lebih baik tentang brand fashion akan membantu kita dalam memilih fashion yang sesuai dengan selera dan kebutuhan kita.