merk iud yang ditanggung bpjs

Pendahuluan

Merk IUD atau Intrauterine Device merupakan jenis alat kontrasepsi yang ditempatkan langsung di dalam rahim. Jenis alat kontrasepsi ini sangat efektif dan memiliki tingkat kegagalan yang rendah. Selain itu, IUD juga tidak mempengaruhi hormon tubuh seperti pil KB atau suntik. Oleh karena itu, IUD banyak dipilih oleh wanita sebagai metode kontrasepsi pilihan mereka.

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan merupakan lembaga yang memberikan fasilitas kesehatan bagi masyarakat Indonesia. Salah satu fasilitas yang disediakan oleh BPJS Kesehatan adalah program Jaminan Persalinan (Jampersal) yang memberikan akses pelayanan kesehatan persalinan bagi ibu hamil dan bayi baru lahir. Program ini juga memberikan akses pemilihan alat kontrasepsi yang diinginkan oleh pasien.

Bagi wanita yang ingin menggunakannya, BPJS Kesehatan menanggung biaya pemasangan alat kontrasepsi IUD. Namun, tidak semua jenis merk IUD ditanggung oleh BPJS Kesehatan. Pada artikel ini, kami akan membahas merk IUD yang ditanggung oleh BPJS Kesehatan.

Kelebihan dan Kekurangan Merk IUD yang Ditanggung BPJS Kesehatan

Sebelum membahas jenis merk IUD yang ditanggung BPJS Kesehatan, mari kita bahas kelebihan dan kekurangan IUD. Berikut adalah beberapa poin penting yang perlu diperhatikan:

Kelebihan Merk IUD

👍 Efektivitas Tinggi: Merk IUD memiliki tingkat efektivitas yang sangat tinggi dalam mencegah kehamilan. Tingkat kegagalan kurang dari 1%.

👍 Tidak Mempengaruhi Hormon: Merk IUD tidak mempengaruhi hormon tubuh seperti pil KB atau suntik, sehingga tidak mempengaruhi siklus menstruasi atau berat badan.

👍 Tidak Perlu Mengingat Rutin: Setelah dipasang, merk IUD biasanya dapat bertahan hingga 3-5 tahun. Anda tidak perlu mengingat untuk minum pil atau suntik secara rutin.

👍 Tidak Perlu Dicopot Saat Berhubungan Seksual: Merk IUD aman digunakan saat berhubungan seksual dan tidak perlu dicopot sebelumnya.

Kekurangan Merk IUD

👎 Biaya Awal Mahal: Biaya pemasangan IUD cukup mahal dibandingkan dengan alat kontrasepsi lain. Namun, karena IUD bisa bertahan hingga 3-5 tahun, biaya tersebut bisa dianggap sebagai investasi jangka panjang.

👎 Risiko Infeksi: Risiko infeksi terjadi pada sekitar 1-2% pengguna IUD. Namun, risiko tersebut dapat dihindari dengan menjaga kebersihan alat kontrasepsi.

👎 Risiko Perdarahan Hebat: Beberapa pengguna IUD mengalami perdarahan hebat pada beberapa minggu pertama setelah pemasangan. Namun, gejala tersebut biasanya mereda setelah beberapa minggu.

👎 Tidak Melindungi dari Penyakit Menular Seksual: Merk IUD tidak melindungi dari penyakit menular seksual seperti kondom atau pil KB dengan efek anti-bakteri.

👎 Pemasangan IUD Butuh Ahli: Pemasangan IUD harus dilakukan oleh ahli kesehatan yang terlatih untuk menghindari risiko cedera atau infeksi.

👎 Tidak Disarankan untuk Wanita yang Belum Menikah: Penggunaan IUD tidak disarankan untuk wanita yang belum menikah karena risiko infeksi.

Jenis Merk IUD yang Ditanggung BPJS Kesehatan

BPJS Kesehatan menanggung biaya pemasangan alat kontrasepsi IUD dengan beberapa jenis merk yang sudah terdaftar di BPJS. Berikut adalah jenis merk IUD yang ditanggung BPJS Kesehatan:

Nama Merk IUD Lama Pemasangan Biaya Pemasangan (Rp)
IUD T-Shaped 5 Tahun 550.000
IUD Copper T380A 10 Tahun 600.000

Sebelum memilih jenis IUD yang ingin dipasang, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter untuk mengetahui kecocokan jenis IUD tersebut dengan kondisi kesehatan Anda.

FAQ Mengenai Merk IUD yang Ditanggung BPJS Kesehatan

1. Apakah BPJS Kesehatan menanggung biaya pemasangan IUD?

Ya, BPJS Kesehatan menanggung biaya pemasangan IUD dengan beberapa jenis merk yang sudah terdaftar di BPJS.

2. Berapa lama merk IUD yang ditanggung BPJS Kesehatan bisa bertahan?

Tergantung pada jenis merk IUD, biasanya IUD bisa bertahan hingga 5-10 tahun.

3. Apakah IUD aman digunakan saat berhubungan seksual?

Ya, IUD aman digunakan saat berhubungan seksual dan tidak perlu dicopot sebelumnya.

4. Bagaimana cara memasang IUD?

Untuk memasang IUD, Anda harus berkonsultasi dengan dokter spesialis kandungan atau bidan terlatih.

5. Apakah IUD bisa diangkat kapan saja jika diperlukan?

Ya, IUD bisa diangkat kapan saja jika diperlukan.

6. Berapa biaya pemasangan IUD jika tidak ditanggung BPJS Kesehatan?

Biaya pemasangan IUD bervariasi tergantung pada jenis merk dan tempat pemasangan. Sebagai acuan, biaya pemasangan IUD berkisar antara 1-5 juta rupiah.

7. Apakah IUD bisa menyebabkan penyakit kelamin atau infeksi?

IUD sendiri tidak menyebabkan penyakit kelamin atau infeksi. Namun, risiko infeksi terjadi pada sekitar 1-2% pengguna IUD. Risiko tersebut dapat dihindari dengan menjaga kebersihan alat kontrasepsi.

8. Apakah IUD aman digunakan untuk wanita yang belum menikah?

Penggunaan IUD tidak disarankan untuk wanita yang belum menikah karena risiko infeksi.

9. Apakah IUD bisa digunakan oleh ibu menyusui?

Ya, IUD bisa digunakan oleh ibu menyusui karena tidak mempengaruhi produksi ASI atau kesehatan bayi.

10. Apakah IUD bisa digunakan oleh wanita yang belum pernah melahirkan?

Ya, IUD bisa digunakan oleh wanita yang belum pernah melahirkan. Namun, risiko cedera atau infeksi lebih tinggi pada wanita yang belum pernah melahirkan.

11. Apakah IUD bisa menyebabkan kemandulan?

Tidak, IUD tidak menyebabkan kemandulan.

12. Bagaimana cara menghilangkan IUD?

Untuk menghilangkan IUD, Anda harus berkonsultasi dengan dokter spesialis kandungan atau bidan terlatih.

13. Apakah IUD bisa digunakan oleh wanita yang berusia di atas 40 tahun?

Ya, IUD bisa digunakan oleh wanita yang berusia di atas 40 tahun.

Kesimpulan

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa IUD merupakan jenis alat kontrasepsi yang efektif dan tidak mempengaruhi hormon tubuh. BPJS Kesehatan menanggung biaya pemasangan IUD dengan beberapa jenis merk yang sudah terdaftar di BPJS.

Sebelum memutuskan untuk menggunakan IUD, pastikan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter untuk mengetahui kecocokan jenis IUD dengan kondisi kesehatan Anda.

Jangan ragu untuk memilih IUD sebagai metode kontrasepsi pilihan Anda. IUD dapat memberikan Anda kebebasan dan kenyamanan dalam menjalani kehidupan seksual.

Kata Penutup

Demikianlah artikel mengenai merk IUD yang ditanggung BPJS Kesehatan. Kami harap artikel ini dapat bermanfaat bagi pembaca dalam memilih jenis alat kontrasepsi yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi kesehatan. Selalu jaga kebersihan alat kontrasepsi Anda dan konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter atau ahli kesehatan jika Anda memiliki pertanyaan atau keluhan.

Similar Posts