Hello Sobat Matabiovision, pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang niat puasa sunnah tarwiyah. Puasa sunnah tarwiyah adalah puasa yang dilakukan pada tanggal 8 Dzulhijjah sebagai persiapan menjalankan ibadah haji. Nah, apa saja sih niat puasa sunnah tarwiyah tersebut? Yuk, simak penjelasannya!
Niat Puasa Sunnah Tarwiyah
Niat puasa sunnah tarwiyah adalah sebagai berikut:
“أصومُ غَدًا عَنْ تَرْوِيَةَ عَرَفَات” (Ashum ghadan ‘an tarwiyyah ‘arafah)
Artinya: “Aku berpuasa besok karena tarwiyah Arafah.”
Perlu diketahui bahwa niat puasa sunnah tarwiyah dilakukan pada malam harinya, yaitu pada tanggal 7 Dzulhijjah pada malam hari.
Manfaat Puasa Sunnah Tarwiyah
Puasa sunnah tarwiyah memiliki berbagai manfaat, di antaranya:
1. Mendekatkan diri kepada Allah SWT
2. Membersihkan jiwa dan pikiran dari hal-hal yang negatif
3. Menjaga kesehatan tubuh
4. Meningkatkan kesabaran dan ketahanan diri
5. Menambah pahala dan kebaikan di hari yang mulia
6. Menjadi persiapan dalam menjalankan ibadah haji
Cara Melakukan Puasa Sunnah Tarwiyah
Puasa sunnah tarwiyah dilakukan pada tanggal 8 Dzulhijjah, yaitu tanggal yang sama dengan dimulainya ibadah haji. Berikut adalah cara melakukan puasa sunnah tarwiyah:
1. Niat puasa pada malam harinya, yaitu pada tanggal 7 Dzulhijjah pada malam hari
2. Memperbanyak ibadah, seperti shalat sunnah, membaca Al-Quran, dan berzikir
3. Meningkatkan ketakwaan dan keimanan kepada Allah SWT
4. Menjaga diri dari hal-hal yang dapat membatalkan puasa, seperti makan, minum, dan berhubungan suami istri
5. Memperbanyak sedekah dan amal shalih
Kesimpulan
Demikianlah penjelasan mengenai niat puasa sunnah tarwiyah dalam rangka persiapan menjalankan ibadah haji. Puasa sunnah tarwiyah memiliki manfaat yang sangat baik untuk kesehatan tubuh dan jiwa, serta dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT. Jangan lupa untuk mengamalkan puasa sunnah tarwiyah, ya. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!
