Hello Sobat Matabiovision!
Apakah Anda pernah mendengar tentang panjang mad wajib muttasil? Bagi sebagian orang, istilah tersebut mungkin terdengar asing. Namun, bagi yang sering belajar tajwid, istilah tersebut sudah tidak asing lagi.Mad wajib muttasil adalah salah satu hukum tajwid yang harus diperhatikan saat membaca Al-Quran. Mad wajib muttasil sendiri terdiri dari dua jenis, yaitu mad lazim dan mad shilah. Pada kesempatan ini, kita akan membahas panjang mad wajib muttasil. Berapa sih panjang mad wajib muttasil yang sebenarnya? Simak penjelasannya di bawah ini.
Definisi Panjang Mad Wajib Muttasil
Panjang mad wajib muttasil adalah jarak atau durasi yang ditempuh dalam membaca dua huruf yang bersambung atau muttasil. Huruf-huruf tersebut terdiri dari dua jenis, yaitu huruf mad dan huruf hamzah wasal.Panjang mad wajib muttasil harus diperhatikan dengan baik karena jika tidak sesuai dengan aturan, maka bacaan Al-Quran tidak sah dan tidak dapat dianggap sebagai ibadah yang benar. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami dengan baik aturan panjang mad wajib muttasil.
Panjang Mad Wajib Muttasil Pada Huruf Mad
Huruf mad adalah huruf yang mempunyai panjang bacaan. Huruf mad terdiri dari empat jenis, yaitu mad thobi’i, mad ‘adalah, mad lazim kilmi mutsaqqal, dan mad lazim kilmi mukhaffaf. Keempat jenis mad tersebut memiliki panjang yang berbeda-beda.1. Mad Thobi’iMad thobi’i memiliki panjang bacaan selama 2 harakat atau kurang lebih 2 detik. Huruf yang mempunyai mad thobi’i adalah alif, ya, dan waw.2. Mad ‘AdalahMad ‘adalah memiliki panjang bacaan selama 4 harakat atau kurang lebih 4 detik. Huruf yang mempunyai mad ‘adalah adalah alif, ya, dan waw.3. Mad Lazim Kilmi MutsaqqalMad lazim kilmi mutsaqqal memiliki panjang bacaan selama 2 harakat atau kurang lebih 2 detik. Huruf yang mempunyai mad lazim kilmi mutsaqqal adalah ba, ta, tha, jim, dan ha.4. Mad Lazim Kilmi MukhaffafMad lazim kilmi mukhaffaf memiliki panjang bacaan selama 1 harakat atau kurang lebih 1 detik. Huruf yang mempunyai mad lazim kilmi mukhaffaf adalah mim, nun, dan ya.
Panjang Mad Wajib Muttasil Pada Huruf Hamzah Wasal
Hamzah wasal adalah huruf hamzah yang berdiri sendiri di awal ayat atau setelah ayat yang diakhiri oleh huruf mad. Hamzah wasal memiliki panjang bacaan yang sama dengan mad thobi’i, yaitu 2 harakat atau kurang lebih 2 detik.Oleh karena itu, jika huruf hamzah wasal bertemu dengan huruf mad thobi’i, maka panjang mad wajib muttasilnya adalah 2 harakat. Namun, jika huruf hamzah wasal bertemu dengan huruf mad lainnya, maka panjang mad wajib muttasilnya sama dengan panjang mad tersebut.
Kesimpulan
Dalam membaca Al-Quran, kita harus memperhatikan panjang mad wajib muttasil dengan baik dan benar. Panjang mad wajib muttasil tergantung pada jenis huruf yang bersambung atau muttasil. Huruf mad dan hamzah wasal memiliki panjang bacaan yang berbeda-beda.Dengan memperhatikan panjang mad wajib muttasil dengan baik, bacaan Al-Quran kita akan menjadi sah dan dapat dianggap sebagai ibadah yang benar. Oleh karena itu, mari kita belajar tajwid dengan sungguh-sungguh agar bacaan kita semakin merdu dan mendapatkan pahala yang berlimpah.
